Dari
Rian Frinandoe (Jakarta 19 September 2013)
Kepada
Agustinus Sahabat dan Saudaraku
Salam
kasih Kristus Yesus Tuhan kita kepada seorang sahabat ku Agustinus dari Tbg.
Klemei (Katingan) yang aku kasihi, aku bersyukur karena aku melihat segala
kerajinan mu dalam segala pekerjaan mu, sebab dahulunya tidak pernah ku melihat
seperti sekarang ini yang ada padamu. Bersyukurlah apabila sekarang ini kita
masih bisa hidup dan menjalani buku kehidupan selama di bumi, aku hendak engkau
selalu hidup dalam kerajinan mu dan tak kendor, sebab Yesus Kristus yang adalah
Tuhan tekadan Agung bagi kita Dia telah merelakan diri-Nya untuk melakukan
tugas dari BAPA sampai pada kesudahan-Nya. ku berharap agar kerajinan mu dalam
persekutuan ibadah pun tidak pernah lelah dan berhenti, sebab Dia telah
memelihara engkau dan aku dari semula.
Saudaraku
hendaklah engkau serajin mungkin membaca dan mempelajari kitab-kitab suci
penuntun yang ada pada mu sekarang ini, supaya engkau bias berjalan dalam
jalan-Nya dan kehendak Kristus di dalam kamu. Janganlah lupa untuk berdoa dan
janganlah berhenti mengucapkan syukur kepada Bapa kita Yesus Kristus.
Sebenarnya aku ingin rasanya berkunjung dan menemui mu serta keluarga mu, agar
aku dapat mengetahui keadaan mu. Saudaraku yang terkasih, biarlah engkau
memelihara iman mu dalam pengharapan kepada Kristus, sebab akan ada waktunya
kedatangan Kristus setiap orang yang tidak percaya kepada-Nya akan dihakimi
oleh sebab tidak adanya pengenalan kepada kehendak Yesus Kristus, aku hendak
engkau dalam pekerjaan mu seiring kau melakukannya bersikaplah dengan segala
kerendahan hati agar engkau disukai oleh semua orang yang melihat mu.
Demikianlah
surat ku kepada mu saudara ku Agustinus, peliharalah kebajikan dan
kebijaksanaan yang ada pada mu agar engkau selalu hidup menjadi kebahagiaan
bagi keluarga mu dan saudara-saudara kita yang lain. Sampaikan juga salam ku
kepada Charlie, Unyil, dan Supriadi saudara-saudara ku itu, nasehatkan mereka
dan perkenalkan mereka lebih dalam tentang Kematian Kristus dan kebangkitan
Kristus. Damai sejahtera Tuhan kita menyertai mu, amin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar